Apa itu NFT, Cara Kerja, Kelebihan, dan Kekurangannya

Apa itu NFT merupakan hal yang menjadi perhatian banyak orang akhir-akhir ini. Hubungannya cukup erat dengan cryptocurrency karena sama-sama memanfaatkan blockchain.

Namun, tentu apa itu NFT dan aset kripto punya perbedaan mendasar. Lalu, apa yang membuat NFT menjadi instrumen investasi yang paling baru? Yuk, lebih kenal dengan NFT.

Baca juga: Mengenal Indeks Dow Jones, Pasar Saham Amerika Serikat

Apa itu NFT?

NFT adalah aset digital yang merepresentasikan satu-satunya kepemilikan seseorang terhadap suatu objek asli seperti video, lagu, karya seni digital, dan objek lainnya.

Token NFT membuat objek-objek tersebut mempunyai kode unik, sehingga terjamin keasliannya dan tidak bisa diduplikasi.

Keunikan dari Non Fungible Token ini adalah membuat sebuah karya seni jadi hanya ada satu-satunya di dunia dan terasa spesial karena tidak sembarang orang yang bisa meniru karena keasliannya bisa dibuktikan.  

Seniman-seniman di dunia yang selama ini sering mendapatkan masalah karya seni miliknya ditiru, punya keuntungan dengan memanfaatkan teknologi NFT ini. Sangat wajar ketika NFT baru pertama kali dikenalkan pada tahun 2021 ini langsung menarik perhatian.

Sebenarnya, apa itu NFT sudah dikembangkan dari tahun 2014. Namun, baru booming di tahun ini setelah semakin banyak seniman yang menyadari pentingnya teknologi canggih satu ini

Bagaimana Cara Kerja NFT?

Sama seperti mata uang kripto, apa itu NFT data-datanya disimpan di dalam blockchain yang berfungsi seperti buku besar. Transaksi pun hanya bisa dilakukan di blockchain ini.

Sistem NFT juga unik karena memiliki nilai sebagai hak kepemilikan. Anda yang sudah mempunyai NFT tertentu, maka kepemilikan NFT itu hanya tersedia untuk Anda. Tidak mengherankan jika nilai NFT itu tinggi.

Lalu, apa beda NFT dengan mata uang kripto? Setiap NFT yang dibeli dan dijual itu punya nilainya tersendiri, beda halnya dengan mata uang kripto yang setiap koin pasti bernilai sama.

Untuk membeli beberapa NFT, Anda harus menyediakan dana dengan harga yang berbeda untuk masing-masing NFT.

Apa yang Termasuk Aset Kripto NFT?

Sebagai informasi, di sini ada beberapa contoh kripto NFT berdasarkan tingkat kapitalisasinya.

1. Theta

Theta menyediakan NFT game untuk siapa saja yang berminat dengan game. Awalnya menawarkan kripto yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2017.

2. Chiliz

Chiliz adalah NFT yang lebih fokus pada bidang hiburan dan olahraga.

3. Decentraland (MANA)

NFT ini menawarkan konten dan aplikasi pada siapa saja yang berminat. Penawaran koin kripto pertama pada tahun 2017, kemudian berani masuk ke dunia NFT karena tampak menjanjikan.

4. Enjin Coin

Platform ini memudahkan Anda yang ingin membuka bisnis dan membuat potensi bisnis Anda diakses oleh banyak orang.

5. DigiByte

Masih dikembangkan untuk membuat mereka yang berminat pada NFT merasa nyaman menggunakannya. Di sini siapa saja bisa menawarkan karya pada publik.

Alasan Mengapa Membeli NFT

Apa itu NFT memang menarik untuk dimiliki. Ini alasan yang bisa Anda temukan.

1. Populer

NFT adalah salah satu aset yang saat ini cukup menyita perhatian. Sudah banyak seniman yang mencoba NFT untuk mencari cuan yang sesuai dengan hasil karya mereka itu.

Apalagi didukung oleh teknologi NFT yang memastikan bahwa keaslian sebuah karya terjaga. Walaupun karya seni diduplikasi, yang asli tetap terjaga dan punya nilai yang pasti karena ibaratnya sertifikatnya dipegang oleh satu orang.

2. Menghubungkan seniman dengan penggemar

NFT hadir untuk menghubungkan seniman dan penggemar. Apabila Anda adalah penggemar yang menantikan karya seni dari seniman favorit Anda, NFT bisa menjadi sarana yang tepat untuk membeli karya seni seniman itu secara langsung. Anda jadi seperti bisa mendapatkan tanda tangan seniman itu secara langsung.

Keasliannya tidak perlu diragukan karena sudah terverifikasi secara baik. Selain itu, tidak bisa ditukar sembarangan juga.

Kelebihan dan Kekurangan NFT

Apa itu NFT punya kelebihan dan kekurangan. Hal ini perlu diketahui, supaya Anda bisa memutuskan apakah perlu memilikinya atau tidak. Ini penjelasannya.

1. Kelebihan NFT

• Tingkat duplikasi NFT bisa dikatakan 0, tidak ada sembarangan orang yang bisa melakukan penipuan karena kode unik yang terjaga rapi.
• Verifikasi pun hanya bisa pada satu pemilik, sehingga langsung bisa dikenali.
• NFT juga tidak bisa diubah dan tidak bisa dihilangkan. Ini sangat pas untuk seniman yang ingin karyanya tersimpan abadi, dan bisa dinikmati oleh penggemar.
• NFT masih termasuk aset yang sedikit. Hal itu yang membuat harganya cukup tinggi dan membuatnya bernilai.
• Seniman jadi punya ruang khusus untuk menawarkan karyanya dengan harga yang layak. Apalagi karya seni pun tidak punya nilai yang mutlak. Semakin terkenal seniman, maka NFT yang terjual bisa bernilai tinggi.

2. Kekurangan NFT

• NFT harganya masih terlalu tinggi untuk beberapa karya seni. Untuk itu yang membelinya kebanyakan adalah mereka yang tajir melintir.
• Karena tidak dapat dibagi, Anda hanya bisa mengakses NFT ketika sudah membayarnya sampai lunas.
• Berinvestasi di NFT risikonya tinggi karena pasar di dalamnya belum stabil. Salah satu alasannya karena NFT masih terbilang baru dan akan berkembang. Namun, itu pun tergantung pada generasi yang akan datang apakah tertarik atau tidak.
• Sistem NFT masih belum ramah pengguna alias membingungkan. Perlu diatur sedemikian rupa supaya mudah dimengerti oleh pengguna baru.

Contoh NFT

Umumnya aset-aset NFT adalah sesuatu yang bisa Anda nikmati sebagai karya seni seperti lukisan, foto dengan berbagai format, video yang yang formatnya potongan video, lagu, avatar, dan masih banyak lagi.

Sebagai contoh, animasi berbentuk .gif yang bernama Nyan Cat bisa terjual sekitar Rp700 juta.

Kemudian, penyanyi Grimes menjual karya seninya yang berbentuk digital seharga miliaran rupiah. Tentunya hal ini membuat para seniman lain mengikuti jejaknya dengan menjual karya seni dalam bentuk NFT.

Cuitan pertama bos Twitter bernama Jack Forsey berhasil terjual hingga US$2,5 juta. Barang koleksi yang dijual dengan NFT memang beragam dan unik.

Baca juga: Memahami Apa itu ETF dan Perbedaannya dengan Reksa Dana

Apa itu NFT tampak menarik untuk para seniman dan creator. NFT bisa berkembang dengan baik apabila diminati banyak orang, serta aksesnya mudah untuk siapa saja.

Mau Menambah Cuan? Yuk, Mendanai Usaha Kecil di Modal Rakyat

Salah satu alternatif untuk meraih cuan yang bisa Anda manfaatkan saat ini adalah menjadi pendana Modal Rakyat.

Perolehan imbal hasil untuk para pendana potensinya adalah 18%. Pendana pun boleh mulai menyetorkan modal dari Rp25.000. Masukkan promo BLOG25 untuk saldo tambahan Rp25.000 ketika top up. Raih cuan dengan mudah di Modal Rakyat.