Finansial

Surat Utang Negara: Cara Mendapat Cuan dari Utang

Kabrina Rian Ferdiani-

14 Jan 2021

Surat Utang Negara: Cara Mendapat Cuan dari Utang

Bagi sebagian orang, istilah Surat Utang Negara (SUN) mungkin belum begitu familiar. Akan tetapi SUN pastinya sudah tidak asing di telinga para investor yang senang menanamkan modal pada beragam instrumen investasi. SUN sendiri bisa diartikan surat berharga berisi pernyataan utang alias obligasi terbitan negara yakni pemerintah Indonesia.

Penjelasan sederhananya, Surat Utang Negara adalah jenis obligasi keluaran pemerintah Indonesia guna mengumpulkan dana dari masyarakat agar dapat dipakai untuk memenuhi anggaran belanja negara. Misalnya membangun infrastruktur, menyediakan fasilitas kesehatan dan pendidikan, atau bahkan menambal defisit anggaran. Logika simpelnya, silakan perhatikan analogi berikut ini.

Baca juga: Investasi Obligasi: Menguntungkan untuk Masa Depan

Misalnya Anda memiliki sebuah bisnis. Untuk menjalankannya, maka membutuhkan modal dengan jumlah tertentu. Apabila kebutuhan modal tidak terpenuhi, mau tidak mau perlu mencari pinjaman agar kegiatan usaha dapat berjalan sebagaimana mestinya. Sama halnya dengan negara kita yang dalam pelaksanaan kebijakannya membutuhkan dana segar dalam jumlah tidak sedikit.

Untuk menutup kebutuhan anggaran tersebut maka negara menerbitkan obligasi alias Surat Utang Negara kepada masyarakat agar memperoleh dana tambahan. Sebagai gantinya, negara akan membayar semua pokok ditambah kupon (bunga pengembalian) sesuai jatuh tempo yang disepakati di awal. Jenis obligasi ini sangat cocok dijadikan sebagai aset investasi menguntungkan. 


Mendapat Cuan dari Obligasi Pemerintah

Mungkin Anda bertanya-tanya bagaimana bisa mendapatkan cuan dari utang. Tapi hal tersebut sangat mungkin dengan adanya SUN. Ketika pajak maupun pendapatan negara dari sektor lainnya tidak mencukupi untuk kebutuhan belanja, pemerintah akan menerbitkan surat utang atau obligasi. Nah, hal ini bisa dimanfaatkan investor untuk menumbuhkan aset mereka. 

Caranya dengan membeli Surat Utang Negara yang dikeluarkan pemerintah pada masa-masa penawaran tertentu. Bunga yang ditawarkan pada aset berharga ini berkisar antara 6% hingga 8% per tahun. Sementara kuponnya (bunga) bisa diterima investor setiap bulan dengan jumlah menyesuaikan tingkat bunga yang ditawarkan. 

Nilai bunga tersebut tentu cukup menggiurkan bahkan bisa lebih menggiurkan ketimbang hasil keuntungan deposito. Menariknya, selain sebagai instrumen investasi menguntungkan, memiliki jenis obligasi ini juga memungkinkan Anda berpartisipasi membantu keuangan negara. Lain jika dana Anda ditempatkan pada deposito yang merupakan produk bank.

Tipe-tipe Surat Utang Negara sendiri ada beberapa macam yang dibedakan menurut jenis serta suku bunganya (rate). Berdasarkan jenisnya terdapat konvensional terdiri dari Saving Bond Retail juga Obligasi Negara Ritel. Sementara jenis syariah berupa Sukuk Tabungan dan Sukuk Ritel. 

Sementara berdasarkan suku bunga atau kuponnya dibedakan menjadi bunga tetap (fixed rate) serta mengambang dengan kupon minimal (floating with floor). SUN tipe fixed rate terdiri dari ORI dan Suku Ritel. Sedangkan SUN tipe floating rate with floor terdiri dari SBR dan Sukuk Tabungan.


Baca juga: Investasi Jangka Panjang verus Investasi Jangka Pendek, Mana yang Lebih Baik?


Cara Beli Surat Utang Negara (SUN)

Pertanyaan berikutnya adalah bagaimana caranya membeli surat berharga pernyataan utang tersebut? Kini semua orang bisa melakukan pembelian SUN baik itu berupa SBR, ORI, Sukuk Tabungan maupun Sukuk Ritel mulai nominal Rp1 juta saja. Angka ini tentu cukup ringan apalagi nantinya Anda akan menerima kupon setiap bulan.

Pemerintah bekerja sama dengan para mitra distribusi yang bertindak memperjual belikan aset keuangan tersebut. Mitra distributor antara lain terdiri dari bank, perusahaan fintech, hingga perusahaan sekuritas yang secara resmi terdaftar. Anda bisa mengecek apakah bank yang Anda gunakan menjual Surat Utang Negara. Jika tidak, silakan pilih mitra fintech atau sekuritas. 

Dengan memiliki SBR, ORI, Sukuk Tabungan maupun Sukuk Ritel, investor bisa mendapat keuntungan berupa kupon dengan suku bunga tertentu yang telah ditentukan. Khusus untuk SBR dan Sukuk Tabungan, suku bunganya bersifat mengambang dengan kupon minimal. Jadi keuntungan Anda bisa naik atau turun sesuai suku bunga BI namun dengan minimal tertentu.

Sementara ORI dan Sukuk Ritel memungkinkan investor mendapat keuntungan bunga tetap. Sehingga jika disimpan hingga tiba jatuh tempo akan menghasilkan keuntungan berupa bunga dengan jumlah menyesuaikan kesepakatan awal. Namun kedua jenis Surat Utang Negara bisa dijual melalui pasar sekunder sehingga investor bisa mendapat untung dengan capital gain.


Baca juga: Sukuk Ritel: Kenali Risiko dan Keuntungannya


Investasi Aman dan Minim Risiko

Investor manapun khususnya pemula tentu tidak ingin terkena risiko investasi berupa berkurangnya nilai modal atau bahkan hilang sama sekali. Jika Anda menginginkan investasi dengan risiko minimum, Surat Utang Negara adalah solusinya. Instrumen pasar modal ini menawarkan imbal hasil di atas deposito sehingga cukup menggiurkan. 

Namun Anda harus memahami kalau bunga dari jenis obligasi ini dikenai pajak. Kendati demikian, pajak untuk kupon obligasi lebih kecil dibanding deposito sehingga keuntungan Anda tetap maksimal. Bahkan dengan modal awal relatif kecil (mulai Rp1 juta) Anda sudah bisa berinvestasi melalui instrumen ini.

Menariknya, pembayaran pokok sekaligus bunga atas kepemilikan Surat Utang Negara sudah dijamin oleh pemerintah. Hal ini karena terdapat Undang-Undang yang mengatur urusan terkait sehingga uang Anda terjaga keamanannya. Berbeda halnya jika Anda membeli obligasi dari perusahaan swasta yang berisiko gagal bayar.

Dengan adanya jaminan pemerintah serta perlindungan dari Undang-Undang, tentu Anda tidak perlu ragu jika ingin meraih cuan dari aset pasar modal ini. Instrumen investasi Surat Utang Negara ini sangat direkomendasikan untuk pemula karena sangat aman dan bisa dibilang minim risiko. Jadi, Anda bisa tidur nyenyak tanpa khawatir rugi.

Obligasi alias surat utang pemerintah menjadi pilihan investasi pasar modal dengan keuntungan menggiurkan. Anda bisa menjadikannya sebagai diversifikasi portofolio investasi untuk mengamankan dana. Investasi dengan Surat Utang Negara sangat cocok untuk investor pemula karena risikonya kecil.

Artikel Terkait
image image
Artikel Baru