Finansial

Time Value Of Money adalah: Konsep hingga Cara Menghitungnya

Brigitta Winasis-

14 Sep 2021

Time Value Of Money adalah: Konsep hingga Cara Menghitungnya

Time value of money adalah suatu konsep yang perlu Anda pahami agar bisa menerapkan manajemen budget yang baik. Gagasan ini berkaitan dengan nilai uang yang terus berubah setiap waktunya.

Seperti apa penjelasannya? Simak ulasan berikut.


Baca juga: Tips Investasi ala Lo Kheng Hong dan 5 Saham Andalannya


Konsep Time Value Of Money adalah

Time value of money merupakan suatu gagasan yang berarti nilai (value) uang akan terus berubah setiap waktunya. Dapat dikatakan nilai uang di masa sekarang dapat disebut lebih berharga di masa mendatang, walaupun nominalnya sama.

Contohnya adalah uang senilai Rp8.000 pada tahun 2000 dianggap sangat berharga dibandingkan pada tahun 2021. Pada tahun 2000, uang dengan nominal tersebut setara dengan 1 kg telur. Namun pada tahun 2021 harga telur ayam sudah melonjak menjadi Rp25.000 per kilogramnya.

Perubahan ini lekat kaitannya dengan inflasi, di mana harga barang-barang naik secara berkelanjutan. Maka dari itu, nilai uang di masa sekarang disebut dapat memberi keuntungan lebih di masa mendatang, dibandingkan jika digunakan di masa mendatang.


Pentingnya Time Value Of Money

Mungkin Anda bertanya-tanya, apa pentingnya nilai waktu dari uang di masa yang akan datang? Selama ini, banyak orang berpikiran memenuhi kebutuhan saja sudah cukup.

Konsep semacam ini sah-sah saja, terutama bagi mereka yang tidak mempelajari ekonomi secara mendalam. Mereka masih awam terhadap ruang lingkup ekonomi.

Time value of money berkaitan dengan pengaturan uang yang efektif dan efisien. Di sini uang tidak hanya berperan sebagai alat pembayaran, tetapi juga mempunyai nilai lebih dalam melakukan perencanaan di masa mendatang.

Dalam hal manajemen keuangan, time value of money bermanfaat tidak hanya bagi investor dan perusahaan besar yang memerlukan informasi keuangan untuk mengambil keputusan finansial di masa depan, tetapi juga setiap pribadi.

Berikut manfaat atau pentingnya time value of money.

1. Bagi Investor

Informasi terkait time value of money penting untuk menganalisis apakah suatu investasi dapat dianggap menguntungkan atau tidak. Konsep tersebut membantu investor dalam memutuskan hal yang lebih tepat dalam memanfaatkan uang mereka.

Time value of money juga dapat menjadi referensi dalam memperhitungkan opsi mana yang paling bijak dan profit berdasarkan minat, risiko, inflasi, dan return.

2. Bagi Perusahaan

Bagi perusahaan, time value of money bermanfaat dalam penganggaran, yakni dalam penghitungan dan penyusunannya. Kegiatan yang dilakukan perusahaan tidak sebatas produksi saja, tetapi juga mengembangkan produk dan berinovasi.

Kedua hal ini sangat penting dan menjadi investasi perusahaan. Maka dari itu, perusahaan memerlukan informasi keuangan terkait time value of money. Tujuannya untuk menganalisis apakah ekspansi perusahaan atau inovasi yang dilakukan akan menguntungkan atau justru merugikan.

3. Bagi Pribadi

Time value of money juga bermanfaat bagi individu. Manfaatnya adalah membantu mengetahui seberapa besar tabungan yang harus disimpan agar mencapai total yang diinginkan dalam kurun waktu tertentu.

Dengan prinsip time value of money, Anda juga bisa terbantu dalam hal keputusan hendak membeli suatu barang. Anda dapat menanyakan kepada diri sendiri apakah lebih menguntungkan jika membeli suatu barang hari ini atau beberapa tahun kemudian.


Cara Kerja Time Value Of Money

Nilai uang di masa saat ini tentu berbeda dengan di masa depan, katakanlah lima sampai sepuluh tahun yang akan datang. Bahkan untuk nominal yang sama.

Dalam kurun waktu tersebut, nilai uang bisa bertambah atau justru berkurang. Jika bertambah, artinya ada potensi pendapatan dari bunga majemuk apabila diinvestasikan. Jika menurun, kemungkinan akibat inflasi atau gagalnya investasi.

Bagaimana cara kerja nilai waktu dari uang? Apabila Anda menengok kembali definisinya, sebetulnya sudah dijelaskan. Yakni nilai uang di masa mendatang akan menurun daripada nilai uang di masa kini akibat potensi pendapatan dari uang tersebut.

Dengan begitu, nilai uang kini akan bertambah seiring dengan adanya bunga majemuk saat dimasukkan dalam investasi. Artinya, nilai uang kini dengan lima tahun kemudian akan berbeda.

Berikut contoh kasus sederhananya. Asumsikan seseorang ditawari pekerjaan dengan dua metode pembayaran, yaitu Rp5 juta dibayar sekarang juga atau Rp5,5 juta dibayar satu tahun kemudian. Mana yang lebih bernilai?

Hal ini bergantung pada jenis pengembalian investasi dari uang Rp5 juta tersebut. Pasalnya Rp5,5 juta adalah 110 persen dari Rp5 juta.

Jika Anda merasa pasti dapat memperoleh tingkat keuntungan lebih dari 10 persen pada satu tahun kemudian dari dana yang diinvestasikan, sebaiknya Anda memilih pembayaran Rp5 juta saat ini juga.

Namun apabila Anda tidak yakin dapat memperoleh tingkat return lebih dari 10 persen dari investasi uang tersebut, maka pembayaran Rp5,5 juta pada satu tahun ke depan lebih baik dipilih. Tentu saja dengan catatan Anda bisa mempercayai orang tersebut akan membayar dalam waktu satu tahun ke depan.


Time Value Of Money dengan Daya Beli

Time value of money berhubungan dengan daya beli dan inflasi. Hubungan antara kedua hal tersebut cenderung negatif.

Sebabnya inflasi terus menyusutkan nilai uang dari waktu ke waktu. Akibatnya, daya beli berkurang.

Contohnya Anda membeli beras senilai Rp500 ribu pada 2010. Pada saat itu, jumlah beras yang Anda dapatkan lebih banyak.

Untuk nominal yang sama, Anda tidak memperoleh beras dengan jumlah yang sama pada 2021. Pasalnya selama kurun waktu tersebut, nilai uang telah menyusut akibat inflasi, sehingga harga barang bertambah dan daya beli berkurang.

Pengelolaan uang yang berkaitan dengan keputusan investasi tidak hanya memperhitungkan nilai waktu dari uang, melainkan juga daya beli serta inflasi. Kedua faktor tersebut terlibat dalam kalkulasi keuntungan riil dalam investasi.

Berkaitan dengan hal itu, apabila Anda ingin berinvestasi, maka Anda harus mengurangi tingkat inflasi dari persentase return, berapapun yang Anda dapatkan dari hasil investasi tersebut.

Jika tingkat return investasi menunjukan angka positif, tetapi inflasi sebenarnya lebih tinggi, artinya Anda kehilangan dana dalam daya beli. Contohnya tingkat return investasi Anda 10 persen, tetapi tingkat inflasi 15 persen. Artinya Anda kehilangan 5 persen daya beli setiap tahunnya.

Pasalnya pendapatan investasi akan mengalami penyusutan nilai yang diakibatkan inflasi. Artinya, jika Anda menggunakan uang hasil investasi untuk dibelanjakan, Anda akan memperoleh sedikit barang.


Baca juga: Mengenal Keunggulan Komparatif adalah dalam Dunia Ekonomi


Rumus Time Value Of Money

Ada beberapa variabel yang digunakan untuk menghitung nilai waktu dari uang. Berikut penjelasannya.

a. Nilai uang pada masa mendatang (future value atau FV)

b. Nilai uang pada masa kini (present value atau PV)

c. Suku bunga (interest atau i).

d. Periode waktu (time atau n atau nPer)

e. Jumlah tahun (t).

Dari variabel-variabel di atas, rumus time value of money adalah sebagai berikut.

FV = PV x [1 + (i/n)](nxt)

Berikut contoh kasusnya. Pak Toni berinvestasi senilai Rp200 juta dalam waktu satu tahun. Tingkat interest-nya 10 persen. Dalam waktu satu tahun, berapa yang akan ia peroleh?

FV       = Rp 200.000.000 x [1 + (10%/1)](1×1)

             = Rp 200.000.000 x [1 + 0,1]1

             = Rp 200.000.000 x 1,1

             = Rp 220.000.000

Rumus tersebut juga dapat digunakan untuk mengkalkulasi value dari uang di masa sekarang dengan uang yang akan diperoleh di masa mendatang.

Contohnya Pak Tony ditawari pekerjaan dengan pilihan dua metode pembayaran. Upah yang ditawarkan sebesar Rp5 juta dibayar saat ini atau Rp5,5 juta dibayar satu tahun kemudian. Jika Pak Tony menginvestasikan upah yang diperolehnya saat ini, ia akan memperoleh 5 persen dari hasil investasi tersebut. Apakah nilai uang yang diterima saat ini sama dengan nilai masa depan sebesar Rp5,5 juta?

PV = FV / [1 + (i/n)](nxt)

= Rp5.500.000 / [1 + (5%/1)](1×1)

= Rp5.500.000 / 1,05

= Rp5.238.095

Dari perhitungan di atas dapat diketahui dengan tingkat return investasi senilai 5 persen per tahun, Anda akan memperoleh Rp5.238.095 saat ini agar sama dengan nilai di masa mendatang dari uang Rp5.500.000. Hal ini berarti uang di masa depan sebesar Rp5.500.000 nilainya sama dengan Rp5.238.095 di masa saat ini.

 

Dukung Perekonomian Indonesia dengan Menjadi Pendana UMKM Melalui Modal Rakyat

Anda kini bisa mendukung perekonomian Indonesia dengan menjadi pendana UMKM yang sudah terverifikasi. Caranya adalah dengan mendaftarkan diri sebagai pendana di P2P lending Modal Rakyat.

Layanan ini sudah berizin OJK, sehingga aset Anda dijamin keamanannya. Imbal hasil yang ditawarkan mencapai 18 persen per tahun.

Selanjutnya, minimal pendanaan yang bisa dilakukan rendah. Anda bisa mendanai mulai dari Rp25.000 saja.

Likuiditas yang ditawarkan juga tinggi. Anda bisa memilih durasi pendanaan, misalnya mulai dari satu bulan saja.

 

Pertanyaan Umum Seputar Time Value of Money

1. Apa yang dimaksud dengan time value of money?

Time value of money adalah suatu konsep yang berarti nilai uang akan terus berubah dari waktu ke waktu.

2. Mengapa konsep time value of money penting dalam manajemen keuangan?

Time value of money berkaitan dengan pengaturan uang yang efektif dan efisien. Uang tidak hanya berperan sebagai alat pembayaran, tetapi juga mempunyai nilai lebih dalam upaya perencanaan di masa mendatang.

3. Apa saja faktor yang mempengaruhi nilai waktu uang?

Faktor-faktor yang memengaruhi time value of money adalah perubahan suku bunga, inflasi, kebijakan pajak, serta kondisi politik.

4. Jelaskan apa itu present value dan future value?

Present value adalah nilai uang di masa kini, sedangkan future value adalah nilai uang di masa depan.

5. Apakah yang dimaksud future value dan present value of money?

Present value of money adalah nilai uang di masa kini, sedangkan future value of money adalah nilai uang di masa depan.

Artikel Terkait
image image
Artikel Baru