Finansial

Apa itu UKT, Cara Hitung, dan Perbedaannya dengan BKT

Pretty Angelia Wuisan-

11 Nov 2021

Apa itu UKT, Cara Hitung, dan Perbedaannya dengan BKT

Apa itu UKT adalah istilah yang berkaitan dengan pembayaran kuliah para mahasiswa. Selama ini biaya kuliah dianggap mahal, tapi dengan kehadiran apa itu UKT, sistem pembayaran kuliah jadi membantu mereka yang tidak mampu untuk bisa tetap berkuliah.

Selain apa itu UKT, ada lagi istilah BKT yang biasanya dibahas secara bersamaan untuk mahasiswa.  Untuk memahaminya lebih jauh, di sini akan dijelaskan mengenai UKT, cara hitung, pengertian BKT, dan perbedaan UKT serta BKT.


Baca juga: Tips Menabung Emas untuk Penuhi Dana Pendidikan Anak


Apa itu UKT?

UKT merupakan istilah singkatan dari Uang Kuliah Tunggal yang perlu dibayar oleh mahasiswa untuk per semesternya.

Apa itu UKT ini diterapkan pada kelompok yang ditentukan berdasarkan kemampuan ekonomi atau kondisi ekonomi dan sosial para mahasiswa. 

Atau bisa dikatakan UKT diterapkan dengan subsidi silang yang didasarkan pada keuangan orang tua mahasiswa yang masuk kategori kurang mampu.

Dengan program apa itu UKT, pemerintah yang memberi subsidi silang. Mahasiswa hanya membayar dana pendidikan sesuai dengan kemampuan atau pendapatan orang tua mahasiswa. 

Sistem UKT ini berbeda jauh dengan uang kuliah yang diterapkan di zaman dulu yang mana mahasiswa dibebankan pada berbagai macam pembayaran kuliah mulai dari pembayaran gedung, uang asrama, uang praktik, dan printilan lainnya.

Namun, dengan UKT yang menggunakan sistem berdasarkan ekonomi mahasiswa, seluruh pembayaran itu digabungkan dan dibagi rata, sehingga mahasiswa hanya perlu membayar per semester saja.


Jenis UKT

Secara umum, apa itu dibagi menjadi dua. Berikut ini penjelasannya.

1. UKT Berkeadilan

UKT jenis ini diterapkan ketika mahasiswa mengisi formulir UKT yang memiliki data pengelompokkan 8 kategori UKT. Kategori paling rendah untuk Bidikmisi yang tidak perlu menyetor UKT. Bagi peserta non Bidikmisi, kelompok UKT dimulai dari Rp500 ribu. 

2. UKT Penuh

Bagi mahasiswa yang tidak mengisi formulir UKT biasanya akan langsung diberlakukan uang paling tinggi yang berlaku pada kampus bersangkutan. Jadi, ada baiknya mahasiswa mengisi formulir untuk menyesuaikan dengan kondisi keuangan orang tuanya. 


Cara Menghitung UKT

Apa itu UKT yang harus dibayar biasanya memang akan dihitung dulu oleh pihak kampus. Caranya adalah didasarkan pada kondisi ekonomi atau tinggi pendapatan orang tua atas beberapa kelompok yang membutuhkan bantuan.

Pihak kampus akan melakukan pembagian biaya kuliah dilihat dari kondisi ekonomi dan sosial. Nanti diurutkan dari yang tinggi ke rendah. Mahasiswa bisa memilih sendiri UKT yang disesuaikan dengan kemampuannya.

UKT ini dihitung dari survei yang dilakukan pada penghasilan orang tua, aset, kondisi rumah yang ditempati oleh mahasiswa. Pihak kampus akan melakukan wawancara pada keluarga mahasiswa.

Hasilnya, pihak kampus yang akan menentukan berapa UKT yang perlu dibayar oleh mahasiswa tersebut untuk per semesternya.

Kesimpulannya, mahasiswa bisa memiliki perbedaan biaya UKT tergantung kondisi keuangan orang tuanya. Namun, hal ini juga tidak sembarangan diberlakukan karena kampus akan memverifikasi pemberlakuan UKT.

UKT bernilai rendah juga hanya diperuntukkan bagi yang membutuhkan bantuan. Untuk mereka yang mampu tidak diperkenankan diberlakukan sistem UKT pada pembayaran kuliahnya.


Apa itu BKT?

Biaya Kuliah Tunggal (BKT) merupakan keseluruhan biaya operasional per mahasiswa yang diterapkan berdasarkan kebijakan masing-masing kampus, indeks program belajar, indeks yang dimiliki PTN, dan indeks taraf hidup masyarakat di wilayah kampus.

BKT adalah biaya yang diterapkan pada seluruh mahasiswa yang terlibat dalam proses pembelajaran di kampus. Jadi, berkaitan dengan biaya operasional selama belajar.  

BKT tidak bisa disamaratakan per kampus karena perhitungannya berdasarkan jurusan. Misalnya, jurusan ilmu komunikasi biayanya akan jauh berbeda dengan jurusan kedokteran.

Jangan heran apabila Anda menemukan biaya BKT masing-masing jurusan di satu kampus itu berbeda. Hal ini juga sangat bergantung pada kebijakan kampus.   

Dari penjelasan yang sudah dijabarkan di atas dapat disimpulkan bahwa BKT adalah bagian besar dari UKT.

UKT yang diberlakukan pada mahasiswa itu merupakan bagian kecil dari BKT yang diperlukan untuk proses belajar mahasiswa. Biaya BKT umumnya lebih mahal ketimbang biaya UKT.  Di sini ada kewajiban pemerintah untuk membantu melancarkan kegiatan studi yang ada di kampus negeri Indonesia.

Untuk menunjang kegiatan mengajar mahasiswa di kampus, pemerintah memberikan bantuan untuk mengurangi beban BKT tersebut. Programnya disebut sebagai Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri atau lebih dikenal dengan BOPTN.

Jadi hasil dari UKT merupakan BKT yang telah dikurangi oleh BOPTN yang menjadi bantuan dari pemerintah.

BKT juga terdiri dari biaya langsung serta yang tidak langsung. Untuk biaya langsung yang diberlakukan adalah mencakup biaya yang digunakan untuk segala aktivitas mahasiswa yang berkaitan dengan perkuliahan.

Sedangkan biaya tidak langsung merupakan biaya manajerial yang menunjang aktivitas kuliah para mahasiswa. 


Cara Menghitung BKT

Untuk menghitung BKT biasanya menggunakan rumus seperti ini:

BKT = C x K1 x K2 x K3

Penjelasannya:

C = biaya kuliah dasar yang diterapkan oleh pihak kampus.

K1 = indeks yang berlaku pada program studi.

K2 = indeks mutu yang dimiliki oleh perguruan tinggi.

K3 = indeks yang menunjukkan kemahalan wilayah di mana kampus berada.

Dari sana, BKT akan diterapkan secara merata kepada para mahasiswa. BKT perlu dihitung secara pasti agar kampus juga mampu bekerja sebaik-baiknya demi menyediakan pendidikan yang berkualitas untuk para mahasiswa yang belajar di sana. 


Perbedaan UKT dan BKT

Anda pasti bertanya-tanya apa perbedaan dari UKT dan BKT yang diterapkan di kampus Indonesia untuk saat ini

Keberadaan UKT lahir berdasarkan Permendikbud No. 55 Tahun 2013 yang tujuannya adalah untuk menciptakan pendidikan yang merata bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan begitu, masyarakat punya kesempatan yang sama untuk bersekolah sesuai dengan minatnya. 

Untuk lebih jelasnya, ini perbedaan UKT serta BKT yang perlu dipahami.

  1. Perhitungan UKT dilihat dari kondisi ekonomi masing-masing mahasiswa, sehingga akan terlihat perbedaannya. Sedangkan BKT adalah biaya yang diterapkan berdasarkan kegiatan belajar di suatu kampus.
  2. Apa itu UKT dibuat sebagai program bantuan dari pemerintah untuk menciptakan proses pendidikan yang merata untuk masyarakat luas. Sedangkan, BKT merupakan keseluruhan biaya yang dibutuhkan pihak kampus sebelum dipotong dengan biaya bantuan lain.
  3. UKT adalah bagian dari BKT. Apabila BKT yang dibutuhkan itu tinggi, maka UKT pun akan ikut besar. Untuk itulah sebelum menentukan UKT, biasanya pihak kampus akan mencari tahu BKT secara pasti terlebih dulu.


Manfaat UKT

Ada manfaat yang bisa dirasakan oleh mahasiswa dengan pemberlakuan sistem apa itu UKT. Ini penjelasannya.

  1. Memberikan kesempatan pada mahasiswa kurang mampu untuk berkuliah, walaupun orang tuanya tidak mampu secara ekonomi.
  2. Memberikan pemerataan biaya kuliah kepada seluruh mahasiswa sesuai dengan kemampuan keuangan masing-masing orang tuanya.


Kapan UKT Dibayar?

Anda perlu mengingat bahwa UKT ini sudah mencakup biaya keseluruhan yang biasanya harus dibayarkan ke pihak kampus mulai dari dana gedung, dana praktik, dan dana lainnya.

Apabila ada biaya yang harus Anda bayarkan lagi di luar biaya UKT, Anda wajib menanyakannya lagi karena seharusnya biaya tambahan UKT itu tidak pernah ada.

Pembayaran apa itu UKT biasanya akan diberlakukan setiap awal ketika akan dimulai semester baru. Pihak kampus akan memberikan waktu pembayaran yang jelas, jadi Anda perlu memperhatikannya dengan baik supaya tidak terlambat membayar.

Apabila kesulitan melakukan pembayaran, Anda perlu mendatangi kampus langsung untuk membicarakan masalah Anda. Biasanya pihak kampus pun bersedia memberikan keringanan waktu agar mahasiswa bisa tetap belajar sesuai dengan keinginannya. 


Baca juga: Tips Perencanaan Keuntungan untuk Pendidikan Anak Sejak Dini 


Itulah penjelasan tentang apa itu UKT dan perbedaannya dengan BKT. Sistem ini sudah termasuk bagus karena menyesuaikan dengan ekonomi keluarga mahasiswa. Sudah diterapkan sejak tahun 2013, dan masih akan diterapkan karena cocok untuk kondisi Indonesia sekarang.

Dengan begitu, masyarakat bisa bersekolah tanpa khawatir dengan biaya. Kebanyakan masyarakat sulit lanjut pendidikan tinggi karena biaya yang terbilang mahal. Sistem ini pun akan terus dikembangkan supaya bisa membantu masyarakat secara luas.

Semoga dengan sistem ini semakin banyak masyarakat yang berkesempatan kuliah di kampus impiannya tanpa harus terbebani dengan biaya yang mahal. Semoga dengan sistem ini para mahasiswa jadi makin semangat untuk menggapai cita-cita.



Artikel Terkait
image image
Artikel Baru