Gaya Hidup

6 Cara Menabung Buat Beli Rumah Supaya Lebih Efektif

Amry Nur Hidayat-

08 Jun 2022

6 Cara Menabung Buat Beli Rumah Supaya Lebih Efektif

Salah satu kebutuhan yang harus dicapai oleh setiap individu atau keluarga adalah tempat tinggal. Namun, dengan tingginya peningkatan harga properti dari tahun ke tahun, dibutuhkan cara menabung buat beli rumah yang efektif. 

Menabung untuk membeli rumah bisa dilakukan lebih mudah apabila dipadukan dengan cara pembelian melalui sistem KPR. Dengan begitu, Anda hanya perlu menabung untuk persiapan uang muka atau down payment. Selanjutnya, pembayaran cicilan bulanan bisa dilakukan dengan cara menyisihkan uang gaji. 


Apa itu KPR?

KPR atau kependekan dari Kredit Kepemilikan Rumah adalah sebuah sistem kredit yang disediakan oleh lembaga keuangan untuk nasabah yang ingin membeli rumah. Dengan cara ini, seseorang tidak harus membayar penuh dalam sekali waktu untuk mendapatkan tempat tinggal. Hanya dengan membayar uang muka dan cicilan bulanan, pelaku kredit sudah dapat tinggal di rumah yang dibeli. 

Meskipun dapat dicicil bulanan, pelaku kredit tetap harus membayar sejumlah uang down payment di awal pembelian. Jumlah DP tersebut umumnya adalah tidak kurang dari 30% dari harga rumah. Oleh karena itu, dibutuhkan cara menabung efektif untuk mempersiapkan DP atau bahkan membeli rumah secara cash


Baca Juga: Tips Membeli Rumah KPR yang Sesuai dengan Kemampuan


Cara Menabung Efektif untuk Membeli Rumah

Rumah adalah salah satu kebutuhan yang tidak murah, tetapi wajib dipenuhi. Dengan cara cash atau KPR, Anda tetap harus melakukan cara menabung buat beli rumah yang efektif agar lebih cepat terwujud. Berikut ini adalah beberapa tips menabung untuk membeli rumah sendiri:

  • Tentukan Target yang Jelas
  • Ikuti Program KPR
  • Membuat Rekening Khusus Menabung
  • Fokus Sisihkan Pendapatan untuk Rumah
  • Jangan Lakukan Hutang Nonproduktif
  • Lakukan Pengelolaan Uang Secara Tepat

1. Tentukan Target yang Jelas

Anda harus membuat perencanaan yang matang sejak awal menabung, salah satunya adalah mengenai target pembelian rumah. Hal-hal seperti harga rumah, harga down payment, lama waktu cicilan, dan kenaikan suku bunga harus diperhitungkan secara matang. Setelah itu, Anda dapat menerapkan cara menabung yang baik dan tepat. 

Kapan waktu pembelian dan di mana lokasi rumah yang akan dimiliki juga menjadi target yang harus ditentukan sejak awal. Ada beberapa daerah yang harga propertinya meningkat tajam setiap tahun, sehingga peningkatannya juga harus dihitung. Jangan sampai ketika Anda berhasil mengumpulkan uang, harga rumah yang dibidik sudah jauh melampaui tabungan. 


2. Ikuti Program KPR yang Tepat

Ada banyak program KPR yang disediakan oleh jasa keuangan di Indonesia. Berbagai pilihan program KPR tersebut menawarkan keuntungan yang beragam. Oleh karena itu, tepat memilih program KPR akan lebih mudah mewujudkan kepemilikan rumah. Berbagai jenis program KPR yang ada di Indonesia adalah seperti KPR Subsidi untuk masyarakat kelas menengah, KPR Multiguna atau refinancing, KPR Syariah, dan lainnya. 


3. Membuat Rekening Khusus Menabung

Seperti banyak cara efektif menabung untuk kebutuhan lainnya, membuat rekening khusus untuk penyimpanan adalah solusi yang tepat. Anda dapat memasukkan alokasi dana ke rekening tersebut dan tidak boleh digunakan kecuali untuk membayar rumah. Hal tersebut bisa dilakukan di awal bulan atau setelah gajian. 

Banyak orang sengaja menjadikan tabungan rumah itu sebagai deposito. Selain menguntungkan karena menghasilkan bunga dalam periode tertentu, deposito juga akan menghindarkan Anda dari pengambilan dana sebelum jatuh tempo. Secara tidak langsung, hal itu akan memaksa Anda untuk menjaga tabungan. 


4. Fokus Sisihkan Pendapatan untuk Rumah

Apabila telah direncanakan cara menabung buat beli rumah dengan matang, maka harus dilaksanakan secara disiplin. Hal itu dikarenakan harga rumah yang terus meningkat. Apabila Anda tidak fokus dan tidak disiplin, maka target waktu menabung akan bertambah dan hal itu mengartikan harga rumah yang akan dicicil juga bertambah. 

Anda dapat menggunakan beberapa rumus alokasi dana untuk menyisihkan gajian. Misalnya, rumus-rumus berikut:

  • 40% kebutuhan pokok, 30% lifestyle, 30% investasi atau cicilan rumah 
  • 20% cicilan rumah dan 80% kebutuhan pokok dan lainnya

5. Jangan Lakukan Hutang Nonproduktif

Hutang bukanlah hal yang keliru selama Anda dapat memanfaatkannya demi keuntungan. Artinya, hanya lakukan hutang apabila itu produktif atau menghasilkan. Misalnya, Anda berhutang untuk membeli ruko yang bisa disewakan kembali. Namun, jangan hutang demi membeli produk yang tidak bisa disewakan kembali atau tidak dapat menghasilkan uang. 

Hutang juga harus lebih hati-hati dilakukan ketika Anda sedang bersiap membeli rumah. Harus diingat bahwa setelah beberapa tahun awal KPR, Anda akan membayar cicilan bunga floating atau bunga berjalan yang jumlahnya bisa berubah-ubah sesuai acuan suku bunga. Apabila suku bunga meningkat dan sementara Anda juga memiliki hutang nonproduktif yang harus dibayar, maka KPR terancam gagal bayar. 


6. Lakukan Pengelolaan Uang Secara Tepat

Menabung yang paling efektif adalah dengan mengelola uang tersebut agar dapat berlipat. Ketimbang hanya menyimpannya di dalam rekening, akan lebih menguntungkan jika dikelola agar menghasilkan. Caranya adalah dengan melimpahkan uang ke dalam berbagai instrumen pengelolaan uang, salah satunya adalah pendanaan peer to peer lending

Modal Rakyat adalah salah satu fintech P2P Lending yang menjembatani hubungan antara pelaku bisnis yang perlu modal bantuan dengan para pengelola uang. Anda sebagai pengelola uang dapat menyerahkan bantuan modal dan akan memperoleh bagi keuntungan hingga 18%. Keuntungan tersebut tentu akan cukup untuk mengimbangi kenaikan harga properti setiap tahunnya. 

Untuk memperoleh informasi lebih jelas mengenai pendanaan di Modal Rakyat dan keuntungannya, ikuti tautan menjadi pendana Modal Rakyat. 


7. Hemat Belanja untuk Perabotan Rumah

Harus diingat bahwa setelah membeli rumah masih harus mengisi interiornya dengan berbagai perabotan. Tidak bisa diremehkan, harga perabotan seperti sofa, alat dapur, dan peralatan elektronik lazim seperti televisi memiliki harga yang tidak murah. Oleh karena itu, jika harus berbelanja maka berbelanja barang yang sekiranya dapat dijadikan isian rumah. 


Baca Juga: Inilah Rincian Biaya Bangun Rumah Sendiri


Berapa Persen Gaji untuk Cicilan Rumah?

Harga rumah yang Ingin Dimiliki harus disesuaikan dengan jumlah gaji yang Anda terima hari ini dan beberapa tahun mendatang sesuai target pembelian rumah. Hal itu harus dipandang secara realistis karena berhubungan dengan alokasi penyisihan uang gajian untuk pembayaran cicilan utang KPR.

Jumlah persentase yang ideal untuk membayar cicilan KPR adalah sebesar 30% uang gaji. Apabila ingin mengalokasikan lebih, maka tidak disarankan di atas 40%. Alasannya adalah karena dapat mengganggu kebutuhan lain yang juga harus dipandang penting.



Artikel Terkait
image image
Artikel Baru