Bisnis

Finansial

Peran Pelaku Ekonomi Terhadap Perekonomian Indonesia

Pretty Angelia Wuisan-

04 Jun 2021

Peran Pelaku Ekonomi Terhadap Perekonomian Indonesia

Pelaku ekonomi memiliki peran yang besar bagi roda perekonomian suatu negara. Mereka adalah pihak yang menggerakkan roda itu hingga membuat perekonomian terus bertumbuh. Tanpa kehadiran pelaku kegiatan ekonomi, mustahil masyarakatnya dapat hidup sejahtera.

Anda pasti jadi penasaran siapa saja yang termasuk pelaku ekonomi. Di sini akan dibahas lebih lanjut mengenai pelaku kegiatan ekonomi dan perannya terhadap kemajuan ekonomi di Indonesia.


Baca juga: Omzet adalah Laba Kotor, Kenali Perbedaannya dengan Profit


Pengertian Pelaku Ekonomi

Pelaku ekonomi adalah mereka yang menjalankan kegiatan ekonomi baik di dalam negeri maupun hingga ke luar negeri dan kegiatan tersebut berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara.

Agar kebutuhannya terpenuhi, masyarakat melakukan kegiatan ekonomi. Kegiatan ini tidak hanya sebatas membeli barang kebutuhan, tapi ada juga masyarakat yang menyediakan kebutuhan yang dicari tersebut. 

Kegiatan ini berkutat pada tiga komponen yang tidak bisa dipisahkan, yaitu kegiatan produksi, kegiatan distribusi atau penyaluran, dan kegiatan konsumsi.

Kegiatan produksi berfokus pada kegiatan untuk menciptakan produk barang atau jasa yang nanti akan ditawarkan pada konsumen. Lalu, barang atau jasa itu perlu disalurkan kepada konsumen lewat kegiatan distribusi. Setelah barang atau jasa sampai di tangannya, barulah konsumen dapat melakukan kegiatan konsumsi sesuai dengan yang dibutuhkannya.

Seluruhnya saling berkesinambungan tiada henti. Apabila ada salah satu komponen yang berhenti beroperasi, maka perekonomian bisa kacau balau dan menyebabkan krisis yang harus segera diatasi agar tidak semakin parah. 

Besar atau kecilnya cakupan kegiatan ekonomi yang dilakukan pelakunya, tetap punya andil yang dibutuhkan oleh seluruh lapisan masyarakat. Tidak hanya pemerintah, tapi masyarakat luas juga turut andil di dalamnya. Di sini lah dibutuhkan peran aktif dari seluruh komponen tersebut.


Jenis-Jenis Pelaku Ekonomi 

Untuk lebih memahami tentang pihak-pihak yang terlibat dalam perekonomian ini, Anda perlu tahu juga tentang berbagai macam pelaku yang terlibat di dalamnya terutama yang ada di Indonesia. Pelaku kegiatan ekonomi itu adalah rumah tangga, perusahaan dan UMKM, dan pemerintah.

Walaupun berbeda, tapi seluruh pelaku yang menjalankan kegiatan ekonomi di Indonesia ini saling membutuhkan satu sama lain. Ketika kerja sama bisa terjalin dengan baik, maka kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh bukan menjadi hal yang dicari lagi, tapi berhasil diwujudkan. Seperti ini penjelasan secara lengkapnya.


1. Rumah Tangga

Rumah tangga memiliki peran yang besar, walaupun cakupannya paling kecil di antara semua pelaku perekonomian. Rumah tangga dapat melakukan dua kegiatan ekonomi sekaligus, yaitu dengan menjadi rumah tangga produsen dan rumah tangga konsumen.

Menjadi rumah tangga produsen maksudnya adalah rumah tangga bisa menjadi orang yang menyediakan kebutuhan untuk orang lain. 

Yang paling umum adalah menjadi tenaga kerja di sebuah perusahaan atau mendirikan usaha sendiri yang cakupannya kecil. Menjadi pekerja adalah salah satu faktor produksi yang berperan bagi proses produksi di sebuah UMKM atau perusahaan. Sedangkan, mendirikan usaha sendiri akan mendatangkan penghasilan untuknya.

Hasil dari kegiatan produksi rumah tangga bisa berupa gaji atau penghasilan atau laba bagi mereka yang mendirikan usaha sendiri. Dari hasil inilah rumah tangga dapat melakukan kegiatan konsumsi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehingga rumah tangga pun menjadi konsumen.


2. UMKM dan Perusahaan

UMKM dan perusahaan menjadi salah satu pelaku perekonomian yang pengaruhnya juga besar di Indonesia. 

Sebagian besar PDB yang Indonesia raih per tahun dipengaruhi oleh UMKM. Walaupun cakupannya lebih kecil dibandingkan perusahaan-perusahaan besar yang menguasai pasar, tapi kehadiran UMKM dikatakan mampu membuat masyarakat menjadi lebih sejahtera. 

Perusahaan atau badan usaha juga menjadi salah satu fondasi ekonomi Indonesia. Perusahaan ini bermacam-macam, mulai dari perusahaan di bawah pemerintah, perusahaan milik swasta, dan koperasi yang menjadi ciri khas dari Indonesia. 

UMKM dan Perusahaan memiliki peran sebagai berikut:

  • Sebagai tempat bagi rumah tangga dalam mendapatkan penghasilan untuk kebutuhan hariannya.
  • Memproduksi barang atau jasa yang nantinya ditawarkan ke konsumen.
  • Mendistribusikan barang atau jasa tersebut hingga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh konsumen.
  • Melakukan kewajibannya membayar pajak kepada pemerintah sebagai bentuk perannya yang lain untuk sumber pemasukan pemerintah.
  • Menyediakan fasilitas untuk usaha kecil agar bisa berjalan sesuai dengan target yang sudah direncanakan.


3. Pemerintah

Pemerintah juga turut andil menjadi pelaku perekonomian yang menopang seluruh kegiatan ekonomi agar berjalan sebagaimana mestinya. Peran pemerintah yang di sini paling banyak, yaitu bisa menjadi produsen, konsumen dan yang paling penting adalah regulator.

Peran pemerintah ketika menjadi produsen adalah menyediakan berbagai macam fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat seperti sarana dan prasarana untuk kegiatan produksi UMKM dan perusahaan, menyediakan transportasi untuk mobilitas masyarakat, menyediakan sumber daya alam yang dipergunakan dengan tepat, dan masih banyak lagi.

Pemerintah juga adalah konsumen yang berbelanja untuk kebutuhan negara. Misalnya adalah belanja alat-alat perang yang digunakan untuk menjaga teritorial Indonesia, belanja beras dari luar negeri agar ketersediaan beras di dalam negeri selalu ada, dan yang lainnya.

Lalu, sebagai regulator, pemerintah mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang dapat membantu seluruh pelaku ekonomi melakukan tugasnya dengan baik. Tanpa adanya hukum yang berlaku dari pemerintah, pasti kegiatan ekonomi di negara ini akan asal-asalan dan saling sikut karena persaingan yang begitu ketatnya.

Belum lagi sumber daya alam yang tersedia pun perlu dikontrol pemakaiannya. Yang bisa mengatur pemakaian itu hanyalah pemerintah.

Pelaku lain di kegiatan ekonomi ini harus mematuhi hukum tersebut. Kalau tidak, tentu ada sanksi yang akan diberlakukan padanya. Di sini pemerintah bisa bertindak tegas.

Selain itu, kebijakan yang pemerintah keluarkan bisa menyelamatkan roda ekonomi ketika krisis. Misalnya, stimulus yang pemerintah sediakan untuk beberapa sektor di Indonesia yang terdampak besar oleh pandemi, seperti PPn yang ditanggung oleh pemerintah dalam penjualan di sektor properti. 

Contoh nyata lainnya, bantuan tunai langsung pemerintah untuk UMKM yang terdampak oleh pandemi yang belum berakhir ini.

Semua regulasi dan kebijakan yang dikeluarkan pemerintah memang ditujukan bagi kepentingan masyarakat secara luas.


Baca juga: Laporan Cash Flow Atau Arus Kas dan Dua Metode Membuatnya


Modal Rakyat Menjadi Pilihan Mudah Bagi UMKM yang Membutuhkan Modal

Bagi Anda pelaku UMKM yang membutuhkan modal, Anda dapat mewujudkan keinginan Anda dengan mengandalkan P2P Lending Modal Rakyat. Di Modal Rakyat, Anda bisa mudah menemukan pendana yang bersedia menyalurkan modal untuk Anda. Modal yang bisa Anda ajukan mulai dari Rp500 ribu hingga Rp2 miliar, disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Pengajuan pinjaman modal dilakukan melalui online sehingga cepat dan praktis. Lalu, P2P Lending Modal Rakyat juga sudah mendapatkan izin resmi dari OJK, jadi aman dan terpercaya. Yuk, segera ajukan pinjaman yang Anda butuhkan melalui halaman ini.  


Artikel Terkait
image image
Artikel Baru