Finansial

Gaya Hidup

Atur Keuangan Anda dengan Skala Prioritas Kebutuhan

Pretty Angelia Wuisan-

30 Jun 2021

Atur Keuangan Anda dengan Skala Prioritas Kebutuhan

Mengelola keuangan perlu dilakukan agar tidak boros. Kalau pemborosan yang Anda lakukan tidak dihentikan, kehidupan Anda pun akan kacau karena kebutuhan Anda tidak terpenuhi dengan semestinya. Padahal mengatur keuangan tidaklah rumit. Untuk bisa mengatur keuangan dengan baik, Anda bisa memanfaatkan skala prioritas kebutuhan.

Skala prioritas kebutuhan membantu Anda untuk lebih mempertimbangkan baik dan buruknya saat mengeluarkan uang. Anda akan jadi lebih bijak menggunakan uang. Hal ini tidaklah sulit, selama Anda berniat untuk mengubah hidup menjadi lebih berkualitas. Oleh karena itu, di sini Anda akan lebih tahu mengenai seluk-beluk skala prioritas.

 

Baca juga: Mengenal Investasi Leher ke Atas yang Cocok untuk Pemula

 

Apa yang Dimaksud dengan Skala Prioritas Kebutuhan?

Skala prioritas kebutuhan adalah daftar isi kebutuhan seseorang, yang ditulis dari yang paling urgent hingga kebutuhan yang bisa ditunda untuk dipenuhi.

Dengan skala prioritas kebutuhan, Anda akan berusaha memenuhi kebutuhan yang bersifat penting terlebih dahulu dan menahan diri membeli kebutuhan yang bisa diadakan nanti.

Skala prioritas ini sangat penting untuk Anda yang biasanya sering mengeluarkan uang tanpa pikir panjang. Tahu-tahu uang Anda sudah menipis dan kebutuhan utama Anda malah terlewatkan. Atau ujung-ujungnya Anda menyesal karena menghambur-hamburkan uang untuk sesuatu yang tidak jelas. Hal ini tentu akan merepotkan Anda.

Mengatur keuangan dengan skala prioritas perlu dilakukan dengan rapi karena kita lebih sering terjebak untuk menggunakan uang demi kesenangan semu semata.

 

Manfaat Menyusun Skala Prioritas Kebutuhan

Anda tidak perlu ragu untuk membuat skala prioritas kebutuhan karena ada banyak manfaat yang bisa Anda rasakan. Inilah penjelasan lebih lengkapnya.

1. Kebutuhan utama jadi terpenuhi dengan baik

Pernahkah Anda merasa bahwa gaji Anda sudah lebih tinggi dibandingkan setahun yang lalu, tapi Anda malah merasa pemasukan Anda masih saja kurang? Hal itu membuat Anda keteteran untuk memenuhi kebutuhan utama Anda sendiri.

Bisa jadi hal itu terjadi karena Anda tidak menyadari bahwa pengeluaran Anda jadi tambah banyak akibat Anda lebih sering membeli barang yang sebenarnya tidak menjadi prioritas.

Intinya, mau pemasukan Anda kecil dan besar, Anda perlu menerapkan skala prioritas kebutuhan agar kebutuhan paling penting bisa lebih dulu terpenuhi.

2. Membantu Anda untuk hidup hemat

Skala prioritas untuk kebutuhan yang Anda susun, akan mampu mewujudkan hidup hemat yang sudah lama Anda rencanakan. Menyusun skala prioritas adalah salah satu cara mudah untuk mewujudkan hidup hemat itu.

3. Membantu untuk meraih keinginan masa depan

Skala prioritas juga akan membantu Anda meraih keinginan di masa yang akan datang. Anda mungkin sekarang belum bisa meraih keinginan karena banyak yang harus Anda tahan. Namun, suatu saat nanti Anda pasti bisa meraihnya, selama Anda mengikuti rencana Anda.

Cita-cita itu tidak datang sendirinya. Anda perlu mengusahakannya. Entah berapa lama waktu yang Anda butuhkan, tapi ketika Anda berhasil meraih cita-cita, itu akan menjadi pengalaman ajaib yang akan tersimpan terus di memori Anda.

4. Memudahkan Anda dalam perencanaan keuangan

Menyusun skala prioritas juga membantu Anda dalam merencanakan keuangan yang lebih terarah. Dengan skala prioritas, Anda jadi lebih tahu mana kebutuhan yang harus didahulukan, mana yang dapat dipenuhi nanti.

Dengan begini Anda akan lebih bijak mengeluarkan uang. Anda juga jadi lebih mudah menabung, yang awalnya sangat sulit dilakukan.

 

Baca juga: 6 Pelajaran Hidup Sederhana dan Mandiri dari Cinta Laura

 

Cara Menyusun Skala Prioritas Kebutuhan

Menyusun skala prioritas untuk kebutuhan sebenarnya tidaklah sulit karena materinya diambil dari keseharian Anda. Skala prioritas setiap orang itu berbeda-beda. Anda tidak perlu menyamakan kebutuhan Anda dengan orang lain.

Jadi, seperti inilah cara menyusun skala prioritas untuk kebutuhan itu.

1. Menyusun kebutuhan sesuai dengan tingkat kepentingan

Skala prioritas itu tidak ada contoh pastinya karena Anda yang menentukannya sendiri. Anda pasti akan tahu mana kebutuhan yang harus dipenuhi saat ini juga dan mana yang bisa dipenuhi nanti. Anda catat kebutuhan tersebut dari nomor pertama hingga nomor yang paling bawah.

Skala prioritas bisa saja berubah setiap bulannya, melihat dari perubahan tingkat urgensinya. Misalnya, Anda perlu membeli obat jenis tertentu karena jatuh sakit.

2. Menyusun kebutuhan sesuai dengan kesempatan

Kebutuhan juga ada yang dipertimbangkan berdasarkan kesempatan yang Anda miliki. Maksudnya adalah kesempatan itu ada sekarang dan tidak ada lain kali. Apabila Anda melewatkannya, Anda yang malah akan merugi. Untuk itu kesempatan juga penting untuk Anda pertimbangkan.  

3. Menyusun kebutuhan sesuai dengan kemampuan

Anda perlu menentukan skala prioritas kebutuhan berdasarkan dengan kemampuan. Kemampuan ini tidak hanya soal penghasilan, tapi juga soal usaha, waktu yang bisa Anda sediakan, dan keahlian. Hal ini dilakukan agar Anda dapat menyusun skala prioritas tanpa merasa terbebani. Jika Anda merasa terbebani, Anda akan mudah stres.

4. Menyusun kebutuhan belanja sesuai dengan berbagai macam pertimbangan

Kebutuhan belanja ini bisa Anda tentukan dengan berbagai macam pertimbangan seperti harga dari kebutuhan itu (paling bagus ketika sedang ada diskon), memilih tempat yang menyediakan kebutuhan yang Anda cari, memilih kebutuhan yang kualitasnya sesuai dengan preferensi Anda, dan berapa jumlah barang yang Anda butuhkan.

5. Menyusun kebutuhan sesuai dengan masa depan

Skala prioritas untuk kebutuhan tidak hanya berhubungan dengan masa kini, tapi bisa juga dihubungkan dengan masa depan Anda. Hal itu karena Anda juga boleh berencana untuk kehidupan lebih berkualitas di masa nanti.

Contoh skala prioritas di sini adalah Anda memilih berinvestasi jangka panjang untuk bisa digunakan sebagai dana pensiun, untuk itu Anda memprioritaskan berinvestasi setiap bulan mulai dari sekarang.  

 

Rencanakan Keuangan Anda dengan Berinvestasi di Modal Rakyat

Untuk Anda yang ingin memiliki penghasilan tambahan demi keuangan yang lebih baik, Anda bisa mendaftar sebagai investor di P2P Lending Modal Rakyat. Modal yang Anda salurkan akan dipinjamkan kepada pelaku UMKM yang membutuhkan modal. Anda pun sekalian membantu para pelaku UMKM yang ingin mengembangkan bisnisnya.

Potensi imbal hasil yang Anda raih mencapai 25% per tahun. Berinvestasi di Modal Rakyat juga aman karena kami sudah memperoleh izin dari OJK. Yuk, mulai mendaftarkan diri Anda sebagai investor di halaman berikut ini. Gunakan kode BLOG25 untuk mendapatkan saldo gratis senilai Rp25.000.



Artikel Terkait
image image
Artikel Baru