Gaya Hidup

Freelancer adalah Profesi Pilihan Milenial, ini Contohnya

Pretty Angelia Wuisan-

22 Sep 2021

Freelancer adalah Profesi Pilihan Milenial, ini Contohnya

Freelancer adalah jenis pekerjaan pilihan milenial. Di antara Anda juga mungkin ada yang menjadi freelancer. Berkat kemajuan teknologi, semakin banyak orang yang memilih bekerja sebagai tenaga lepas dengan berbagai kelebihan yang ditawarkannya. Namun, sebenarnya pekerjaan freelance itu juga punya tantangannya tersendiri.

Untuk menjadi seorang freelancer, Anda perlu memahami pengertiannya, perbedaannya dengan part time dan full time, kelebihan dan kekurangan freelancer, skill yang perlu dimiliki, dan tips untuk menjadi freelancer.


Baca juga: 7 Kunci Sukses Bekerja Sebagai Freelance


Freelancer adalah

Ada berbagai jenis pekerjaan di masa sekarang. Freelancer adalah salah satu pekerjaan yang sering dipraktikkan. Freelancer adalah pekerjaan yang kontraknya tidak jangka panjang, tapi punya aturan yang membuat pekerja wajib mematuhi ketentuan yang telah disepakati bersama dengan perusahaan yang memberikan pekerjaan.

Kontrak yang disepakati itu meliputi jenis pekerjaannya, waktu kerja, kapan pekerjaan selesai, dan besaran fee untuk pekerja lepas.

Walaupun memiliki kontrak, tapi freelancer adalah posisi yang memungkinkan Anda untuk menentukan jam kerja sendiri. Artinya, Anda tidak harus mengikuti jam kerja orang kantoran. Berapa jam sehari Anda bekerja, itu terserah Anda. Yang penting target yang sudah ditentukan di awal dapat Anda penuhi dengan baik.

Dengan kata lain Anda tetap bekerja secara lepas, tapi ada batasan juga yang perlu Anda taati. Namun, itu tidak akan seketat pekerja kantoran.


Perbedaan Freelance, Part Time, dan Full Time

Sebagai informasi untuk Anda, di dunia kerja, ada 3 jenis pekerjaan yang terkadang istilahnya membuat bingung dan Anda sering tertukar mengartikannya. Ini penjelasannya.

1. Freelance

Freelance adalah pekerjaan yang memungkinkan seseorang untuk bekerja di mana saja, kapan saja, dan kontrak yang mengikatnya sebentar. Mulai dari sebulan sampai ke beberapa bulan berikutnya. 

2. Part Time

Part time adalah pekerjaan yang hampir sama dengan full time, tapi jam kerjanya lebih sedikit. Part time tidak sebebas freelancer karena ada kontrak kuat yang mengikatnya. Selain itu, para pekerja part time juga biasanya wajib kerja di kantor.

Jam kerjanya bisa berbeda-beda, tergantung dari kebijakan kantor. Ada yang jadwalnya pagi sampai sore, ada yang kerja dari sore sampai malam. 

3. Full Time

Full time adalah pekerjaan umum yang memiliki jam kerja penuh di hari biasa dan terikat dengan kontrak yang disediakan perusahaan. Umumnya bekerja Senin hingga Jumat, dengan jam yang teratur per harinya. Ada tambahan lembur jika diperlukan dan biasanya karyawan akan memperoleh uang lembur.

Artinya, karyawan juga perlu datang ke kantor sesuai dengan jadwalnya.


Kelebihan Menjadi Freelancer adalah

Freelancer adalah pekerjaan yang mempunyai beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan. Terutama untuk milenial yang mengharapkan waktu banyak untuk melakukan hal-hal yang disenanginya. Ini penjelasannya.

1. Waktu kerjanya fleksibel

Waktu kerja yang dimiliki freelancer adalah fleksibel. Anda bisa memulai pekerjaan dari jam berapa saja dan mengakhirinya di jam berapa saja. Asalkan, Anda tetap mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal.

2. Bisa mengambil beberapa proyek kerja

Apabila kontrak kerja tidak melarang Anda untuk bekerja di dua tempat sekaligus, Anda bisa saja mengambil pekerjaan dari dua perusahaan atau lebih. Sumber penghasilan Anda pun jadi tidak hanya satu. 

Namun, yang perlu digarisbawahi, Anda harus mampu mengatur waktu karena bekerja di dua tempat sekaligus itu tidaklah mudah.

3. Mudah memilih pekerjaan yang disenangi

Jika bekerja full time, Anda biasanya akan diberikan tantangan untuk mengurusi proyek yang belum pernah Anda kerjakan dan tidak Anda kenali. Bisa saja Anda tidak menyukai proyek itu. Namun, Anda tidak bisa menolaknya karena tuntutan kerja. Apalagi jalan itu biasanya menjadi cara untuk Anda meraih promosi.

Beda halnya dengan freelance yang membebaskan Anda memilih pekerjaan yang Anda senangi.

4. Bisa meraih kesempatan kerja global

Pekerja freelance bisa memperoleh kesempatan kerja dengan klien dari luar negeri. Caranya adalah dengan berani melamar ke posisi freelance yang disediakan klien luar Indonesia. Agar terhindar dari scam, Anda harus mengecek kredibilitas calon klien Anda dulu. PAling bagus apabila klien punya situs resmi. 

5. Bisa aktualisasi diri

Freelancer adalah pekerjaan yang waktunya begitu fleksibel, jadi Anda bisa melakukan kegiatan lain yang disukai. Misalnya, olahraga, jalan-jalan di hari kerja, menonton film seharian, atau mengikuti kegiatan lain yang mengasyikkan untuk Anda.


Kekurangan Menjadi Freelancer adalah

Namun, freelancer adalah profesi yang juga memiliki kekurangan. Ini penjelasannya.

1. Terkadang sulit mencari pekerjaan baru

Pekerjaan freelance yang hanya memiliki periode yang pendek, membuat Anda harus mencari pekerjaan baru. Untuk mencari pekerjaan baru yang freelance juga termasuk sulit karena saingan Anda banyak.

2. Penghasilan yang digunakan untuk kebutuhan berbulan-bulan

Alasannya karena kontrak pendek yang Anda miliki dan kekosongan job selama beberapa waktu. Anda bisa saja menggunakan bayaran freelance untuk kebutuhan selama dua bulan atau sampai tiga bulan. Untuk mengatasinya, Anda perlu mendapatkan proyek baru.

3. Fee Terlambat Dibayar

Hal ini pasti sering dialami oleh freelancer, yaitu fee telat dibayar. Padahal sudah dijanjikan akan dibayar di tanggal sekian, tapi jadwal pembayaran bisa molor sampai waktu yang sulit diprediksi. Jika sudah seperti ini, Anda perlu menagih hak Anda.

4. Asuransi harus bayar sendiri

Pekerja full time biasanya asuransi kesehatan dan pensiun sudah dipenuhi oleh perusahaannya. Lain halnya dengan freelancer yang harus menyediakan sendiri uang untuk asuransi supaya bisa tetap aman sentosa ketika menghadapi masa tua.

5. Tidak ada THR

Freelancer tidak akan meraih THR dari perusahaan karena tidak ada kontrak yang mengikat. Oleh sebab itu, untuk keperluan Hari Raya, freelancer perlu mengusahakannya sendiri.


Contoh Pekerjaan Freelance

Sebagai referensi untuk Anda, di bawah ini akan disebutkan beberapa contoh pekerjaan freelance yang dapat Anda praktikkan.

1. Desainer grafis

Desain grafis sangat memungkinkan untuk menjadi freelancer. Proyeknya pun beragam mulai dari membuat konten grafis media sosial, banner iklan, desain untuk situs web, dan masih banyak lagi.

2. Admin media sosial

Rata-rata admin media sosial di akun resmi dikerjakan oleh pekerja freelance. Tidak mengherankan mereka ada yang bekerja di hari libur hingga di malam hari. Mereka diharuskan menjawab komentar dari pengikut, menaikkan engagement, dan bermacam tugas lainnya.

3. Penulis

Penulis adalah pekerjaan yang sering dilakukan secara freelance. Mulai dari penulis buku, menulis artikel untuk situs web, dan lainnya. 

4. Fotografer

Fotografer juga biasanya menjadi pekerjaan freelance. Namun, pekerjaan ini sangat asyik karena memungkinkan Anda untuk berkunjung ke berbagai tempat untuk mengumpulkan foto menarik.


Skill yang Harus Dimiliki Freelancer

Untuk bekerja sebagai freelancer, Anda dituntut untuk memiliki kemampuan berikut ini.

1. Pintar mengatur waktu

Freelancer adalah pekerja yang harus pintar mengatur waktu. Waktu fleksibel bukan berarti waktunya lowong. Anda bisa jadi sangat sibuk apabila menunda pekerjaan terlalu sering.

2. Negosiasi 

Walaupun Anda seorang freelancer, Anda tetap layak mendapatkan bayaran sesuai dengan jam terbang dan hasil kerja Anda. Anda perlu mampu negosiasi bayaran supaya mendapatkan jumlah sesuai ekspektasi Anda.

3. Paham teknologi

Teknologi akan mempermudah pekerjaan Anda. Minimal Anda harus bisa mengoperasikan media sosial, media penyimpanan online, dan lain sebagainya.

4. Komitmen tinggi

Selain itu, Anda juga wajib punya komitmen yang tinggi. Walaupun bebas memiliki waktu, bukan berarti Anda lalai dari tugas.


Bagaimana Cara Menjadi Freelancer?

Freelancer adalah pekerja yang membutuhkan strategi supaya berhasil. Ini penjelasannya.

1. Mendaftar ke situs web khusus freelance

Sekarang cukup banyak situs web khusus freelance untuk menyebar CV. Anda bisa memulainya dari Freelancer.com, Fiverr.com, Sribulancer.com, Projects.co.id, dan lainnya.

2. Manfaatkan media di internet untuk mempromosikan diri

Coba Anda membuat akun di Linkedin untuk mempromosikan diri Anda. Banyak sekali perusahaan yang menghubungi langsung pekerja freelance untuk mengerjakan proyek mereka.

3. Terus asah kemampuan

Waktu yang fleksibel bisa dipakai untuk menambah kemampuan dengan join pelatihan sesuai minat. Kemampuan Anda yang naik akan membuat Anda mendapatkan bayaran yang pantas.


Baca juga: 7 Kunci Sukses Bekerja Sebagai Freelance


Menambah Penghasilan dengan Menjadi Pendana di P2P Lending Modal Rakyat

Ayo bantu pemilik usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mendapatkan modal usaha dan raih keuntungannya.

Dengan modal mulai Rp25.000 saja Anda sudah bisa memberikan akses pinjaman modal bisnis untuk UMKM di Indonesia melalui Modal Rakyat. Selain itu, Anda dapat meraih imbal hasil hingga 18% per tahun.

Gunakan kode promo BLOG25 dan mendapatkan saldo gratis Rp25.000 untuk mulai mendanai. Hubungi customer service kami melalui email di cs@modalrakyat.id  untuk mengetahui syaratnya lebih lanjut. Follow Instagram Modal Rakyat di @modalrakyatid untuk mendapatkan update terbaru dari kami.


Pertanyaan Umum

1. Apa itu freelance dan contohnya?

Freelancer adalah pekerjaan yang kontraknya tidak jangka panjang, tapi punya aturan yang membuat pekerjanya wajib mematuhi ketentuan yang telah disepakati bersama dengan perusahaan yang memberikan pekerjaan.

2. Berapa gaji seorang freelance?

Dari Indeed, freelancer yang tinggal di Jakarta, bisa mendapatkan gaji rata-rata Rp3.527.175 per bulannya. Jumlah ini bisa berbeda-beda per kota di Indonesia. Namun, bisa jadi lebih tinggi tergantung dari pengalaman pekerjanya.

3. Bagaimana cara menjadi freelancer?

Pertama, Anda bisa menyebar CV ke situs web khusus freelance, lalu bisa memanfaatkan media seperti Linkedin untuk mempromosikan kemampuan Anda. Jangan lupa juga untuk mengasah kemampuan Anda supaya lebih baik. Dengan begitu, Anda bisa meraih bayaran yang layak.

4. Apa perbedaan part time dan freelance?

Freelance adalah pekerjaan yang memungkinkan seseorang untuk bekerja di mana saja, kapan saja, dan kontrak yang mengikatnya sebentar.

Part time adalah pekerjaan yang hampir sama dengan full time, tapi jam kerjanya lebih sedikit. Part time tidak sebebas freelancer karena ada kontrak kuat yang mengikatnya. Selain itu, para pekerja part time juga wajib bekerja di kantor.



Artikel Terkait
image image
Artikel Baru